Reverse osmosis menghilangkan kontaminan dari air yang tidak disaring, ketika tekanan memaksanya melalui membran semipermeabel. Air mengalir dari sisi yang lebih pekat (lebih banyak kontaminan) dari membran RO ke sisi yang kurang terkonsentrasi (lebih sedikit kontaminan) untuk menyediakan air minum yang bersih. Air tawar yang dihasilkan disebut permeat. Air pekat yang tersisa disebut limbah atau air garam.
Membran semipermeabel memiliki pori-pori kecil yang menghalangi kontaminan tetapi memungkinkan molekul air mengalir. Dalam osmosis, air menjadi lebih terkonsentrasi saat melewati membran untuk mendapatkan keseimbangan di kedua sisi. Reverse osmosis, bagaimanapun, menghalangi kontaminan memasuki sisi membran yang kurang terkonsentrasi. Misalnya, ketika tekanan diterapkan pada volume air asin selama osmosis terbalik, garam tertinggal dan hanya air bersih yang mengalir.
Sebuah sistem reverse osmosis menghilangkan sedimen dan klorin dari air dengan prefilter sebelum memaksa air melalui membran semipermeabel untuk menghilangkan padatan terlarut. Setelah air keluar dari membran RO, air melewati postfilter untuk memoles air minum sebelum masuk ke faucet khusus. Sistem reverse osmosis memiliki berbagai tahapan tergantung pada jumlah prefilter dan postfilternya.
Tangki penyimpanan RO menampung air reverse osmosis sehingga Anda memiliki banyak untuk digunakan saat Anda membutuhkannya. Sistem reverse osmosis membuat air perlahan-lahan. Dibutuhkan satu menit untuk menghasilkan dua hingga tiga ons air RO. Jika Anda menyalakan keran Anda untuk segelas air pada tingkat produksi membran yang sebenarnya, maka Anda harus menunggu setidaknya 5 menit untuk mengisinya. Dengan tangki penyimpanan, gelas Anda langsung terisi.
KLIK GAMBAR INI UNTUK MEMBELI MESIN RO
Komentar
Posting Komentar